Kuok , auramedia.co – Pemerintah Kabupaten Kampar bergerak cepat untuk memberikan bantuan dan solusi sebagai upaya pemulihan kehidupan korban kebakaran di Pasar Kuok pada 22 Januari yang lalu. Catur Sugeng Susanto turun langsung ke lapangan untuk mendapatkan informasi terkait kondisi dan harapan masyarakat Kuok yang mendapatkan musibah kebakaran. Catur Sugeng telah memerintahkan instansi terkait untuk mendata dan mencarikan solusi terhadap persoalan yang dihadapi oleh masyarakat tersebut.
Selain mengungkapkan rasa keprihatinan atas musibah yang dihadapi masyarakatnya, Bupati Kabupaten Kampar, H. Catur Sugeng Susanto, SH Datuk Rajo Bertuah kepada wartawan mengatakan, bahwa Pemkab Kampar bergerak cepat atas keprihatinan terhadap korban kebakaran yang menghanguskan sekitar 24 bangunan yang terdiri dari 15 rumah warga, 3 gudang dan 6 kios pasar Kuok.
Langkah awal dan langkah cepat yang dilakukan oleh Pemkab adalah mendirikan posko pengungsian dan menyiapkan dapur umum bagi korban kebakaran di pasar Kuok. Pemkab Kampar akan menyediakan dapur umum hingga masyarakat sudah bisa mandiri. Pemerintah akan selalu berada di memberikqn solusi terhadap  persoalan masyarakatnya, ungkap Catur Sugeng.


Catur Sugeng juga mengatakan, bahwa untuk bantuan jangka panjang, Tim teknis akan melakukan kajian untuk memberikan solusi kepada masyarakat yang terkena musibah. Tim akan mengkaji tentang regulasi dan bentuk kebijakan yang akan kita berikan kepada masyarakat yang terkena musibah, ungkap Catur.
Melalui media Catur Sugeng juga menyampaikan, agar masyarakat yang mendapatkan musibah dapat menerimanya dengan kesabaran dan ketabahan. Semoga musibah ini dapat dihadapi dan disikapi secara ihklas dan menyerahkan sepenuhnya kepada Allah Azza Wajallah. Semoga masyarakat bisa cepat bangkit dari musibahbyang dialaminya, ungkap Catur.
Sementara itu, Plt. Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Afrudin Amga, ST. MT kepada wartawan mengatakan, bahwa Pemerintah senantiasa memperhatikan masyarakat yang menerimah musibah.
Berdasarkan data yang dapat dihimpun BPBD Kampar, terdapat 77 jiwa dan 24 bangunan yang rusak terkena dampak korban bencana kebakaran. Bupati Kampar scara langsung juga telah menyerahkan bantuan dari BPBD dan Dinas Sosial berupa pakaian layak, selimut, makanan dan buku tas sekolah serta Tenda, dan lain-lain, ungkap Amga (Adi Jondri)



























