Bangkinang Kota, auramedia.co – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kampar, Drs. H. Yusri, M. Si mengatakan, bahwa semua kendaraan dinas yang merupakan aset pemerintah Kabupaten Kampar telah dipakai sesuai dengan aturan dan regulasi yang ada. Semua aset kita, peruntukan dan pemakaiannya sangat jelas dan terang benderang. Semua yang memakai kendaraan dinas ada tanda terima, ada perjanjian dan ada berita acara serah terimanya.
Sekda, Drs. Yusri, M. Si saat konferensi pers, (31/08/21) di kantin Kantor Bupati Kampar mengatakan, bahwa kendaraan dinas kita yang ada di Sekretariat Daerah berjumlah sekitar 56 unit. Saat cek fisik bersama Pansus I DPRD Kampar pada (30/08/21) kemaren, kita telah menghadirkan sebanyak 33 unit. Sisanya yang 23 juga siap kita hadirkan jika Pansus memintanya, ungkap Yusri.
Di hadapan puluhan wartawan, Yusri menjelaskan, bahwa sisa 23 mobil dinas tersebut terletak di berbagai tempat. Diantaranya, mobil jabatan bupati 1 (satu) unit, mobil operasional bupati 1 (satu) unit, mobil jabatan wakil bupati 1 (satu) unit, mobil operasional wakil bupati 1 (satu) unit, dan ditambah dengan mobil untuk tamu yang kita letakkan di pool bupati. Karena bupati dan wakil bupati satu badan, maka mobil jabatan dan operasional bupati dan wakil bupati kita letakkan di pool Bupati. Ditambah dengan mobil untuk tamu yang juga kita letakkan di pool bupati tersebut, ungkap Yusri.

Yusri juga menjelaskan, biasanya Bupati Kampar memakai mobil dinas jenis fortuner. Dan sisanya stanby di pool bupati untuk disediakan bagi tamu kehormatan kepala daerah, ungkap Yusri.
Yusri juga menjelaskan, selain mobil dinas jabatan dan mobil dinas operasional bupati dan wakil bupati, mobil dinas juga berada di instansi vertikal seperti Polres, guna memberikan dukungan untuk kinerja Polres dalam memberikan ketertiban, keamanan, dan kenyamanan masyarakat.
Ada juga mobil dinas untuk mendukung kegiatan pramuka, ada untuk mendukung kinerja dinas PUPR, sekretariat DPRD, Kopri dan PKK. Namun mobil dinas untuk mendukung operasional PKK yang berada di isteri Almarhum mantan bupati memang belum kita tarik, tapi mobilnya masih jelas dan terang benderang adanya. Jika Pansus ingin melihatnya, kita siap untuk menghadirkannya, ungkap Yusri.
Yusri juga menjelaskan, bahwa kita juga memiliki kendaraan operasional kepala daerah yang kita letakkan di pool Jakarta dan Yogyakarta. Mobil dinas tersebut juga jelas dan terang benderang keberadaannya untuk menunjang kinerja Kepala Daerah, ungkap Yusri.
Ada juga mobil dinas kita di Bapeda satu unit, dan sisanya berada di mantan-mantan bupati kita, yang memang secara hak mereka berhak. Namun jika Pansus DPRD Kampar menginginkannya, kita siap untuk menghadirkannya. Karena kita meyakini, bahwa mobil-mobil dinas itu masih ada dan jelas keberadaanya, ungkap Yusri.
Kepada wartawan Yusri mengaku, bahwa Pemerintah Kabupaten Kampar dari awal sangat mendukung kinerja Pansus DPRD Kampar. Karena keberadaan Pansus sangat baik untuk penertiban dan pencatatan aset kita, ungkap Yusri.
Namun jika ada hal-hal atau seseorang yang memegang aset secara tidak benar dan tidak mau mengembalikan, Pansus bisa meminta bantuan kepada kejaksaan dan Polres dalam penertiban aset tersebut. Pansus bisa menyurati pihak kejaksaan dan Polres, karena Pemda Kampar telah membangun MOU dengan pihak kejaksaan dan Polres untuk penertiban aset pemerintah Kabupaten Kampar, ungkap Yusri. (adi jondri)



























