BANGKINANG(auramedia.co) – Sebagai bentuk kepedulian Pemerintah terhadap para peternak, Kementerian Pertanian Republik Indonesia yang bekerja sama dengan PT. Jasindo sebagai pelaksana. Dinas Kabupaten/Kota yang membidangi peternakan dan Kesehatan hewan ditunjuk selaku Tim Pendamping Teknis meluncurkan program AUTS (Asuransi Usaha Ternak Sapi).
Asuransi ternak sapi dan kerbau ini adalah bentuk perlindungan usaha yang memberikan proteksi bagi peternak sapi yang bisa mendapatkan ancaman risiko seperti kematian sapi karena penyakit, kecelakaan, kehilangan akibat pencurian, maupun kematian akibat beranak.
“Untuk di Kabupaten Kampar Asuransi Usaha Ternak Sapi Kerbau (AUTS) ini sudah kita mulai dari tahun kemarin, Alhamdulilah animo masyarakat peternak sangat baik,” sebut Kadis Bunnakkeswan Kampar Syahrizal melalui Kabid Peternakan Muhammad Ali, Kamis (10/3/2022).

Lanjut Ali Asuransi ternak ini diperuntukkan untuk Sapi Betina dan Preminya sebesar 200 ribu Rupiah, yang disubsidi 160 ribu dari APBN dan 40 ribu dari Provinsi Riau. Untuk tahun 2021 ada sekitar 858 ekor Sapi yang diasurasikan.
“Asuransi ini diajukan melalui kelompok maksimal 5 ekor per orang, untuk tahun 2022 ini kita menargetkan 1000 ekor Sapi betina bisa diasuransikan. Namun untuk tahun ini Pemerintah hanya mensubsidi sebesar 160 ribu saja dan 40 ribu Rupiah lagi ditanggung peternak selama satu tahun,” jelasnya.
Dengan asuransi ini Ali berharap kerugian para peternak akibat kematian, hilang atau yang lainnya bisa terbantu sehingga tidak mengalami kerugian yang besar.
“Ya mudah – mudahan dengan adanya asuransi ini para peternak bisa terbantu dan target 1000 ekor Sapi berasuransi pada tahun ini bisa tercapai sesuai target kita,” tutupnya.***




























