DPPKBP3A Kampar Akan Laksanakan Pelatihan Tata Boga dan Merajut Bagi Perempuan

0
100

Bangkinang Kota, auramedia.co – Guna memberikan keterampilan dan keahlian bagi para perempuan, Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) Kabupaten Kampar akan melaksanakan kegiatan pelatihan tata boga dan merajut. Pelatihan tersebut bertujuan menciptakan perempuan tangguh yang produktif dan dapat memberikan kontribusi dalam pendapatan ekonomi keluarga. Pelatihan tersebut juga merupakan wujud konkrit DPPKBP3A Kampar dalam melakukan pemberdayaan terhadap perempuan.

Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) Kabupaten Kampar, Drs. H. Edi Afrizal, M. Si melalui Kabid Pemberdayaan Perempuan, Ismulyati, SKM.M.K.L, (27/02/23) di Bangkinang Kota mengatakan, bahwa DPPKBP3A selalu berupaya menjadikan perempuan tangguh yang memiliki kemampuan dan dan keahlian, terutama kemampuan dalam berkontribusi untuk peningkatan ekonomi keluarga.

Ismulyati juga menjelaskan, bahwa DPPKBP3A Ka par akan melaksakkan kegiatan pelatihan tata boga dan merajut bagi kaum perempuan. Kegiatan ini bertujuan, agar para perempuan bisa produktif dalam berkontribusi terhadap pendapatan ekonomi keluarga, ungkap Ismulyati.

Ismulyati juga menjelaskan, bahwa sasaran kegiatan pelatihan tersebut adalah para perempuan yang menjadi kepala keluarga. Kemudian perempuan kurang mampu, kemudian perempuan putus sekolah, kemudian perempuan penyintas kekerasan, ungkap Ismulyati.

Kita berharap nantinya, para peserta pada pelatihan tersebut dapat menjadi perempuan yang produktif. Sehingga dengan memiliki pengetahuan dan skill tersebut, mereka dapat berkontribusi meningkatkan pendapatan ekonomi keluarga, dan perempuan tersebut dengan sendirinya akan berkontribusi dalam menekan angka kemiskinan, terutama kemiskinan ekstrem yang ada di Kabupaten Kampar ini, ungkap Ismulyati.

Melalui media Ismulyati menghimbau, agar seluruh elemen masyarakat Kampar dapat berkontribusi dalam pemberdayaan perempuan. Sehingga keberadaan perempuan dapat berkontribusi dalam pembangunan dan kemajuan negeri. “Dengan peran serta semua elemen masyarakat, kita berharap para perempuan Kampar dapat berkontribusi dalam mensejahterakan kehidupan keluarga dan kesejahteraan dalam kehidupan bermasyarakat,” harap Ismulyati.(advetorial)